Ahli Gizi: Nutrisi Frozen Food Lebih Baik Dibanding Makanan Fresh

Frozen food atau mangsa beku sering mendapat stigma negatif atau dipandang tidak sehat. Namun, Registered Dietitian Nutritionist (RDN) sekaligus Personalized Diet Coach SLIM+, Clarissa Stella Paimanta, menepis anggapan terkandung.
Menurutnya, frozen food sendiri menyandang berlipat-lipat keunggulan. Yang teristimewa, tentu saja dinilai atas kepraktisannya, karena bisa dipanaskan kapanpun ketika hendak dimakan. Selain itu, cara penyajiannya juga lebih andal, beserta cukup memasukkannya dalam microwave semasa 3 menit.
Tidak belaka itu, Clarissa mengklaim, mengenai segi nutrisi dengan kualitas, frozen food dinilai lebih baik dibanding fresh food. Apa dasarnya?
"Misalnya kita ngomongin kadar nutrisi dan kualitasnya (frozen food) itu tentu lebih saling menolong daripada fresh food nan sudah disiapkan pagi hari terus misalnya dikirim ke kantor atau ke rumah terus gak dikonsumsi sampe sore atau malem, itu nutrisinya pula pasti berkurang," ujarnya saat grand opening SKIN+ dan SLIM+ by Euromedica hadapan Pondok Indah Mall 2, Jakarta Selatan, Rabu 31 Agustus 2022.
Lalu dari sisi keamanan, kata Clarissa incaran terbilang dirisaukan basi atau terkontaminasi bakteri. Terlebih, bakteri mudah tumbuh dalam suhu ruangan.
"Jadi kalau pangan akan room temperature kaya gini itu gampang basi. Yang kita gemetarkan bakteri tumbuh selanjutnya saat bakteri tumbuh dia bisa mengeluarkan racun-racun yang tidak hilang saat dipanaskan," menyiahnya.
Lain hal bersama makanan akan diditerimakan ke dalam kulkas atau freezer pengganti frozen food. Menurut Clarissa, bersama membekukannya kita dapat memastikan bakteri-bakteri ini agar tidak tumbuh, setenggat tidak memproduksi racun dan makanan dipastikan tetap aman.
"Kalau sisi nutrisi kita bener-bener makesure dengan adanya frozen food ini, gizi semacem di-lock. Jadi kalo misalnya makanan udah dimasak itu overtime pasti nutrisnya bagi berkurang," jelas dia.
"Nah, dengan kita freeze incaran terhormat maka kita pun menggunakan teknologi thermoforming. Jadi semacam teknologi pengemasan terkini di mana semacam pengemasan vakum, sesangkat pemaparan incaran terhadap udara terminimalisir. Gunanya kita meminimalisir oksidasi maka kita prevent freezer burn terhadap incaran," sambung dia.
Clarissa mencontohkan, apabila kita membekukan daging, biasanya warnanya akan beralih setelah beberapa waktu, itulah bahwa disebut dengan freezer burn akibat teknik pengemasannya bahwa tidak tepat.
"Setenggat kalau mangsa terpapar udara bisa bahwa namanya oksidasi menjumpai freezer burn terbilang. Dengan adanya teknologi thermoforming hadapan mana vakum plastik bahwa aman menjumpai dipanaskan dan di-freeze pun, itu dia selama kontak langsung dengan mangsa setenggat pemaparan terhadap udara amat sangat terminimalisir. Jadi kita prevent oksidasi atau freezer burn terbilang," papar Clarissa Stella.
Frozen food berbasis asupan sehat lagi dihadirkan bagi SKIN+ dan SLIM+ yang mengusung konsep Active Trilogy, sebagai one stop solution bagi mewujudkan tubuh impian.
Didampingi atas dokter, dikurasi atas Expert chefs dan diformulasikan atas ahli gizi bersertifikat, SLIM+ menghadirkan berbagai treatment nan dilengkapi atas jasa diet plan, di antaranya:
Body Contouring Treatment Adalah solusi instan untuk pengencangan atau pengurangan lingkar tubuh dengan menggunakan produk lagi alat inovasi terkini.
Healthy Diet Intake Adalah program penurunan berat badan lewat mengatur asupan kalori melalui rangkaian makanan bugar ketimbang SLIM+.
Personalize Diet Coach (PDC) Yaitu pelatih diet nan telah bersertifikat, membantu paling dalam setiap langkah perjalanan diet Anda.