Jangan Sampai Salah, Ini Beda Dugong, Pesut, lagi Lumba-Lumba

Apa pertikaian dugong, pesut, dan lumba-lumba sama-sama mamalia yang terkadang buntal yang menyangkanya sama. Namun masing-masing satwa ini tidak bisa disamakan, karena mempunyai bentuk yang bereda.
Serupa namun tidak sama. Ya, mungkin sebagian orang masih bingung mempertikaiankan beberapa hewan bahwa mendapat bentuk bahwa serupa misalnya dugong, pesut lewat lumba-lumba.
Lantas apa pertikaian dugong, pesut dan lumba-lumba? Ternyata, ketiga jenis hewan akan bernapas dalam air ini memiliki perpertikaianan akan meskipun ukuran dan bentuknya tampak serupa.
Berikut ini ulasan selengkapnya mengenai beda dugong, pesut, dan lumba-lumba berdasarkan Pedoman Pengenalan Jenis-jenis Mamalia Laut Indonesia memakai Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI).
1. Dugong
Mamalia yang tumbuh hadapan laut ini sering disebut bersama nama duyung. Dugong dugon termasuk dalam spesies Ordo Sirenia maka family Dugongidae. Dugong masih berlimpah ditemui hadapan perairan Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, maka Papua. Hewan ini berstatus rentan terhadap kepunahan sebab International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Ciri-ciri dugong:
2. Pesut
Pesut menguasai nama lain Irrawaddy Dolphin. Hewan yang menyala dalam air ini mempunyai nama ilmiah Orcaella brevirostris yang menganut kedalam ordo Catacea, subondo Odontoceti dan family Delphinidae.
Di Indonesia, selain di Sungai Mahakam, pesut pula masih bisa ditemukan di Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Sumatera, Jawa, Papua. Status pesut Critically International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Ciri-ciri pesut adalah:
3. Lumba-Lumba
Selanjutnya, mamalia lumba-lumba termeruyup dalam ordo Cetacea, suborder Odontoceti menyertai family Delphindae. Terdapat deras sekali jenis menyertai karakteristik lumba-lumba antara Indonesia. Sebagian gemuk jenis lumba-lumba seperti lumba-lumba garis (Stenella coeruleoalba), lumba-lumba bercak (Stenella attenuate), dan lumba-lumba moncong sebentar (Delphinus delphis).
Ketiga jenis umba-lumba tersebut termasuk mamalia atas status Least Concern atau berisiko murah kerentanan kepunahan.
Sementara jenis lumba-lumba bungkuk Indo Pasifik (Sousa chinensis) berstatus rentan terhadap kepunahan atau vulnerable kepada IUCN.
Ciri-ciri lumba-lumba adalah demi berikut:
Itulah kelainan dugong, pesut, lagi lumba-lumba, sekarng kamu paham lagi tidak salah lagi. (Suara.com/ Yulia Kartika Dewi).