Termenyiah! Inilah Waktu Asteroid Hantam Bumi yang Bikin Dinosaurus Punah

BERITA - Terungkap! Inilah kapan durasi asteroid menghantam Bumi yang metidak terhambatkan dinosaurus punah. Asteroid bernama Chicxulub yang mengakhiri masa membesar dinosaurus ternyata jatuh pada musim semi 66 juta tahun silam.
Dinosaurus masih selaku teka-teki sangkat saat ini. Bahkan, kepunahan T-Rex dan kawan-kawan masih belum termenyiah sepenuhnya sebab para ilmuwan.
Seiring berjalannya giliran, akhirnya misteri punahnya dinosaurus terungkap. Terbersarang, kapan giliran asteroid menghantam Bumi akan membuat binatang purberdasarkana itu tak tersisa.
Dikutip dari Sciencealert, sekitar 76% spesies dinosaurus menghilang saat mereka berjuang bagi mengatasi perubahan iklim sehabis asteroid Chicxulub menghantam Bumi sekitar 66 juta tahun yang lalu.
Dinosaurus yang masih bersikeras belakalah spesies burung yang mungkin beruntung saat asteroid terhormat menghantam permukaan Bumi.
Mengutip dari The Sun, selain spesies burung, kira-kira mamalia, buaya, bersama kura-kura juga terkabul bertahan membesar.
Kejadian yang melahirkan dinosuarus punah itu lebih tepatnya cukup musim semi 66 juta tahun silam. Ini selaku kata kunci karena atas selaku awal musim kawin dekat belahan Bumi Utara, dekat mana saat itu musim semi tetapi asteroid tiba-tiba menghentikan mereka semua.
Sementara itu, saat musim gugur di belahan Bumi Selatan, di mana yang lainnya bersiap-siap menuju musim dingin untuk hibernasi.
"Kami menemukan tulang bahwa mencatat pertumbuhan musiman, sangat mirip dengan pohon, menumbuhkan lapisan baru setiap tahun di bagian luar tulang," ujar Sophie Sanches, peneliti daripada Universitas Uppsala.
"Cincin pertumbuhan yang membatubil tidak namun menangkap sejarah kehidupan ikan tetapi doang mencatat musim Kapur termutakhir, dan bersama demikian musim di mana kepunahan yang disebabkan bencana tersebut terjadi," tambah Jeroen van der Lubbe, penulis senior melalui VU di Amsterdam.
Para peneliti menggunakan sisa-sisa ikan sturgeon membarengi ikan paddle filter menurut menentukan waktu serangan asteroid. Mereka melihat lewat cermat pola pertumbuhan adapun terawetkan ekstra dalam tulang fosil.
Inilah adapun dapat menunjukan musim demi cara adapun mirip demi cincin antara bagian batang pohon. Penelitian berjudul The Mesozoic terminated in boreal spring ini telah terbit 23 Februari 2022 dalam jurnal Nature.